Perbedaan antara dark spot dengan sun spot
Setelah mengetahui apa itu sun spot dan dark spot, Anda mungkin sudah memahami sedikit perbedaan keduanya. Anda bisa membedakan sun spot dan dark spot lewat warna dan penyebabnya. Jika sudah bisa membedakan, maka memilih perawatan yang tepat akan lebih mudah.
Jika dilihat dari warnanya, sun spot memiliki warna yang lebih pudar, yakni hitam kecoklatan atau Bercak cokelat pada kulit yang dikenal pula sebagai hiperpigmentasi.Sementara itu, dark spot warnanya lebih hitam dan pekat sehingga lebih sulit untuk dihilangkan. Seiring bertambahnya usia, sun spot yang bisa muncul cenderung akan semakin banyak. Namun, tenang saja! Ada cara menghilangkan sun spot dan dark spot yang bisa Anda lakukan, yaitu dengan rajin memakai sunscreen sebelum beraktivitas di luar rumah. Ini akan mencegah kemunculan sun spot di kemudian hari.
Dari segi penyebabnya, sun spot—sesuai dengan namanya—disebabkan oleh paparan sinar matahari yang merangsang kulit untuk memproduksi melanin terlalu banyak. Sementara itu, dark spot bisa disebabkan oleh banyak hal, yaitu bawaan lahir, sinar UV, luka yang membekas, bekas jerawat, iritasi karena produk kosmetik, hingga genetik.
Krim dan serum hidrokuinon
Melansir dari Healthline, penelitian pada tahun 2013 menemukan bahwa hidrokuinon memiliki manfaat yang potensial untuk mengatasi flek hitam. Meskipun dianggap aman, pemakaian hidrokuinon tetap perlu dibatasi untuk mencegah masalah kesehatan.
Krim dan serum hidrokuinon disarankan untuk digunakan dalan jangka pendek saja. Hentikan pemakaian jika mengalami tanda-tanda iritasi, penggelapan kulit atau efek samping lainnya.
Retinoid juga kerap dijadikan solusi untuk menangani noda hitam dan tanda-tanda penuaan lainnya. Zat ini bekerja dengan cara meningkatkan pergantian sel, mempercepat pengelupasan kulit dan mendorong pertumbuhan kulit yang baru.
Namun, retinoid dapat membuat kulit lebih sensitif terhadap sinar matahari dan kekeringan. Oleh sebab itu, jangan lupa gunakan pelembap dan tabir surya usai memakai produk yang berbahan retinoid. Zat ini juga tidak dianjurkan untuk digunakan dalam jangka panjang.
Jika ingin hasil yang lebih cepat, perawatan laser adalah solusinya. Perawatan ini menggunakan energi cahaya untuk mencerahkan area-area yang menghitam di bagian wajah.
Laser akan menargetkan bagian kulit yang memproduksi pigmen berlebih lalu menghilangkannya selapis demi lapis. Lewat proses tersebut, lapisan kulit yang gelap akan terbakar. Kekurangannya, perawatan laser umumnya menimbulkan efek samping berupa kulit kemerahan, peradangan, terbentuknya jaringan parut, perubahan tekstur kulit hingga infeksi kulit.
Pengelupasan kulit atau biasa disebut dengan eksfoliasi umumnya menggunakan bahan kimia untuk memecah sel-sel kulit mati. Proses pengelupasan ini mampu mengangkat bagian atas kulit sehingga warna kulit bisa lebih merata. Bahan-bahan yang sering digunakan, meliputi asam alfa hidroksi (AHA), asam azelaic, asam beta hidroksi (BHA), asam glikolat, asam laktat, asam mandelat dan asam salisilat.
Metode eksfoliasi juga tidak dianjurkan untuk dilakukan terlalu sering. Pasalnya, kulit membutuhkan waktu untuk memperbaiki sel-sel yang rusak dan membangun sel yang baru. Terlalu sering melakukannya bisa memicu peradangan dan iritasi.
Bagi pemilik kulit sensitif, sebaiknya perlu berhati-hati saat melakukan perawatan ini. Sebab, kulit berpotensi menjadi lebih sensitif dan mengalami risiko efek samping. Jika ingin melakukannya, pastikan bahan kimia yang dipilih bersifat lembut. Hindari pula memilih bahan eksfoliasi yang kasar, seperti scrub.
Prosedur ini dilakukan dengan menyemprotkan kristal halus melalui alat khusus. Kemudian kulit akan digosok secara lembut untuk mengikis sel-sel mati yang menyebabkan noda hitam. Setelah perawatan, kulit biasanya menjadi kemerahan dalam waktu sementara.
Perawatan ini dilakukan dengan membekukan kulit dengan larutan nitrogen cair untuk menghilangkan bintik hitam.
Jika kamu punya pertanyaan lain seputar masalah kesehatan, hubungi dokter melalui aplikasi Halodoc saja. Dokter yang ahli di bidangnya akan menjawab pertanyaan kamu sekaligus memberikan solusi terbaik. Jangan tunda sebelum kondisinya memburuk, download Halodoc sekarang juga!
Gunakan sunscreen setiap hari
Buttonscarves Beauty Cotton Cloud Sunscreen
Menggunakan sunscreen dengan SPF minimal 30 dapat melindungi kulit dari radiasi UV yang menyebabkan hiperpigmentasi. Aplikasikan sunscreen setiap 2-3 jam, terutama saat beraktivitas di luar ruangan.
Apa Itu Dark Spot pada Wajah, Penyebab, dan Cara Mencegahnya
Pernahkah kamu memperhatikan munculnya bintik-bintik gelap di wajah yang tampaknya semakin jelas dari waktu ke waktu? Bintik-bintik hitam atau darkspot ini seringkali membuat penampilan wajah terlihat kusam dan tak merata, bahkan bisa mengganggu rasa percaya diri.
Mari kita bahas lebih lanjut mengenai dark spot, mulai dari ciri-ciri, penyebab, hingga cara mencegahnya.
Gunakan sunscreen setiap hari
Buttonscarves Beauty Cotton Cloud Sunscreen
Menggunakan sunscreen dengan SPF minimal 30 dapat melindungi kulit dari radiasi UV yang menyebabkan hiperpigmentasi. Aplikasikan sunscreen setiap 2-3 jam, terutama saat beraktivitas di luar ruangan.
Hindari paparan matahari langsung
Menghindari paparan sinar matahari langsung, terutama pada jam 10 pagi hingga 4 sore, adalah langkah bijak untuk mencegah dark spot. Gunakan topi, payung, atau pakaian pelindung saat berada di bawah terik matahari.
Cara Mencegah Dark Spot
Pencegahan adalah langkah kunci untuk menghindari dark spot. Berikut beberapa cara yang bisa kamu lakukan:
Hindari paparan matahari langsung
Menghindari paparan sinar matahari langsung, terutama pada jam 10 pagi hingga 4 sore, adalah langkah bijak untuk mencegah dark spot. Gunakan topi, payung, atau pakaian pelindung saat berada di bawah terik matahari.
Cara Ampuh Menghilangkan Dark Spot pada Wajah
Selain buah lemon, perawatan di bawah ini diklaim ampuh mengatasi dark spot pada wajah:
Rutin eksfoliasi kulit
Eksfoliasi secara teratur membantu mengangkat sel-sel kulit mati yang dapat memperburuk tampilan dark spot. Namun, lakukan eksfoliasi dengan lembut untuk menghindari iritasi kulit.
Baca Juga: Apa Itu Wajah Breakout? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya
Itu dia, ladies, pengertian dark spot, penyebab, dan cara mencegahnya. Untuk menjaga kulit tetap cerah dan bebas dari dark spot, pastikan kamu rutin menggunakan sunscreen dan produk perawatan kulit yang tepat.
Buttonscarves Beauty Cotton Cloud Sunscreen & Magic Touch Cover Cushion
Guna perlindungan maksimal sekaligus tampilan kulit flawless, padukan perawatan dengan Cotton Cloud Sunscreen dari Buttonscarves Beauty dan Magic Touch Cover Cushion. Sunscreen ini melindungi kulitmu dari paparan sinar UV dengan SPF 50 PA++++, sementara cushion memberikan full coverage yang mampu menyamarkan dark spot serta memberikan hasil akhir glowing.
Yuk, lengkapi rutinitas kecantikanmu bersama Buttonscarves Beauty untuk kulit sehat dan tampilan sempurna setiap hari!
Noda hitam pada area wajah dan tubuh sering kali menjadi masalah kulit yang banyak dialami oleh perempuan dan tak jarang mengganggu penampilan serta menimbulkan rasa tak percaya diri.
Dilansir dari laman Medical News Today, noda hitam atau dark spot biasa berbentuk bintik-bintik gelap pada kulit, atau hiperpigmentasi, terjadi ketika beberapa area kulit memproduksi lebih banyak melanin dari biasanya. Melanin memberi warna pada mata, kulit, dan rambut.
Noda atau bintik-bintik gelap pada kulit ini sebenarnya tidak perlu dikhawatirkan dan tidak memerlukan perawatan, meskipun sebagian orang mungkin akan memilih untuk menghilangkannya karena alasan kosmetik.